Judul : RANGKUMAN SISTEM EKSRESI Pada(Ikan dan Belalang) dan penjelasan
Link : RANGKUMAN SISTEM EKSRESI Pada(Ikan dan Belalang) dan penjelasan
RANGKUMAN SISTEM EKSRESI Pada(Ikan dan Belalang) dan penjelasan
semoga membantu
Sistem Ekskresi pada Hewan
Sistem eksresi pada hewan ikan dan serangga. hewan manapun mampu melakukan ekskresi. namun kali ini kita akan mempelajaran sistem eksresi pada ikan dan serangga:
Sistem ekskresi pada ikan
sistem ekskresi pada ikan, ikan menggunakan ginjal sebagai alat ekskresinya. Ikan mempunyai ginjal, dan bentuk ginjal ikan memanjang dan berwarna merah.
Ikan menjaga tekanan osmotiknya dan mencegah oengambilan garam yang terlalu banyak melalui proses difusi. Selain itu, sebagian besar zat buangan nitrogen keluar dari tubuh ikan melalui proses difusi dan keluar dari insangnya.
saluran ekskresi ada yang berupa kloaka atau saluran urogenital.
Ikan menjaga tekanan osmotiknya dan mencegah oengambilan garam yang terlalu banyak melalui proses difusi. Selain itu, sebagian besar zat buangan nitrogen keluar dari tubuh ikan melalui proses difusi dan keluar dari insangnya.
saluran ekskresi ada yang berupa kloaka atau saluran urogenital.
- Pada ikan air tawar
Hal ini dilakukan guna menghindari pencernaan dalam tubuh ikan. Mereka mencegah kehilangan garam dengan cara difusi dan air dengan cara osmosis.
- Pada ikan air laut
Ikan laut harus menjaga agar tidak terus-menerus kehilangan cairan tubuh.
Ikan hiu mengadakan toleransi terhadap tingkatan urea yang tinggi dalam peredaran darahnya, kurang lebih 2.5%. Pada ikan laut lain, untuk menggantikan kehilangan air dengan cara meminum air laut dan menghilangkan garamnya untuk dikembalikan kedalam air laut dengan transpor aktif melalui insangnya.
Sistem Ekskresi pada Serangga (belalang)
Sistem ekskresi pada serangga / belalang.pada serangga terdapat alat ekskresi khusus, yaitu alat ekskresi pada serangga berupa pembuluh malpighi, yang menempel pada ujung akhir usus.
Pembuluh malpighi berupa serabut halus dan berjumlah banyak. Pembuluh ini berwarna putih kekuningan, misalnya terdapat pada belalang atau kecoa.
Agar lebih jelas tentang sistem ekskresi pada serangga coba perhatikan gambar dibawah ini
Proses ekskresi serangga berlangsung pada pembuluh malpighi.
Urea dan garam dialirkan ke usus. Bahan-bahan yang dapat diserap kembali yaitu berupa air dan zat-zat lain yang masih berguna dikembalikan lagi dengan cara osmosis dan transport aktif.
Bahan buangan nitrogen dikeluarkan melewati anus kemudian keluar bersama feses melalui anus.
Terima kasih sobat telah membaca materi tentang RANGKUMAN SISTEM EKSRESI Pada(Ikan dan Belalang) dan penjelasan. Semoga materi ini dapat memberi manfaat bagi sobat. Jangan lupa untuk menyimpan link berikut ini https://materi-pendidikan-indonesia.blogspot.com/2016/09/rangkuman-sistem-eksresi-padaikan-dan.html agar sobat bisa mengunjungi materi ini sewaktu-waktu. Baiklah sampai jumpa di postingan materi-materi selanjutnya.