Judul : Indonesia Pada Masa Demokrasi Liberal
Link : Indonesia Pada Masa Demokrasi Liberal
Indonesia Pada Masa Demokrasi Liberal
kabinet natsir |
Tekanan semakin besar ketika Hadikusumo (PNI) menyatakan mosi tidak percaya sekitar pencabutan PP No. 39/1950 tentang DPRS dan DPRDS yang diterima oleh parlemen sehingga Kabinet Natsir jatuh pada tanggal 21 Maret 1951. Selama berlakunya UUDS 1950, pemerintah Republik Indonesia diwarnai dengan pergantian tujuh kabinet secara berturut-turut,
Tahukah anda, kapan berlangsungnya masa Demokrasi Liberal? Masa Demokrasi Liberal berlangsung antara tahun 1950-1959. Masa Demokrasi Liberal berakhir sejak diberlakukannya Dekret Presiden 5 Juli 1959. Bagaiman perkembangan kehidupan pada masa Demokrasi Liberal? Berikut akan kita pelajari bersama. Sobat tinggal pilih saja materi yang akan dipelajari dibawah,
1. Sistem Politik
- Kabinet Natsir (6September 1950-21 Maret 1951)
- Kabinet Sukiman (27 April 1951-3 April 1952)
- Kabinet Wilopo (3 April 1952-2juni 1953)
- Kabinet Ali Sastroamijoyo I (31 Juli 1953-12 Agustus 1955)
- Kabinet Burhanuddin Harahap (12 Agustus 1955-3 Maret 1956)
- Kabinet Ali Sastroamijoyo II (20 Maret 1956-14 Maret 1957)
- Kabinet Juanda (9 April 1957-5 Juli 1959)
2. Pemilihan Umum Tahun 1955
- Latar Belakang Pelaksanaan Pemilu Tahun 1955
- Pelaksanaan Pemilihan Umum 1955
- Hasil Pemilihan Umum Tahun 1955
3. Sistem Ekonomi
- Kondisi Ekonomi Indonesia pada Masa Liberal
- Usaha untuk Memperbaiki Perekonomian
-Guntung Syafruddin
-Sistem Ekonomi Gerakan Benteng
-Nasionalisasi De Javasche Bank
-Sistem Ekonomi Ali-Baba
-Persetujuan Finansial Ekonomi (Finek)
-Rencana Pembangunan Lima Tahun (RPLT)
-Musyawarah Nasional Pembangunan (Munap)
Terima kasih sobat telah membaca materi tentang Indonesia Pada Masa Demokrasi Liberal. Semoga materi ini dapat memberi manfaat bagi sobat. Jangan lupa untuk menyimpan link berikut ini https://materi-pendidikan-indonesia.blogspot.com/2015/09/indonesia-pada-masa-demokrasi-liberal.html agar sobat bisa mengunjungi materi ini sewaktu-waktu. Baiklah sampai jumpa di postingan materi-materi selanjutnya.